UJI
PARK : DETEKSI MASALAH HETEROKEDASTISTAS
(dilengkapi dengan
perbandingan uji)
Malam sobat semua..
Gimana nih kabarnya? Moga tetep fit aja ya, hehehe..
Oiya, kemaren kan saya
pernah janji bakal ngeposting tentang deteksi heterokedastisitas (heterosekedas)
dengan uji Park dan Glejser.. Nah, kali ini saya akan bahas yang uji Parknya
dulu aja ya..
Jadi begini, Park
menemukan sebuah uji yang bisa mendeteksi terjadi tidaknya heterosekedas dengan
langkah-langkah sbb:
*** Regresikan seperti biasa antara satu
buah variabel dependen dengan satu atau lebih variabel dependen. Dalam SPSS, langkahnya cukup mudah, tinggal
klik Analyze, Regression, Linier... Lalu pada bagian dependent tinggal isikan
yang variabel dependen sobat, lalu buat bagian independent, masukin seluruh
variabel bebas yang sobat pakai.. Lalu klik Save dan centang Residuals
Unstandardized. Nanti, pada Data View akan muncul variabel baru
RES_1
*** Selanjutnya kita akan mengkuadratkan
residual RES_1, dan di logaritma naturalkan (ln). Nah, pada SPSS sobat tinggal klik menu
Transform, Compute Variable. Pada bagian target variable isikan nama variabel
yang sobat mau (misalnya LN_RES1_Kuadrat). Pada bagian Numeric Expression,
silahkan sobat masukkan perhitungannya, yakni dengan ln(RES_1*RES_1)
*** Lakukan transformasi juga terhadap
seluruh variabel bebas yang sobat pakai cukup dengan melogaritmanaturalkan (ln)
variabel bebas.
***Terakhir, sobat kembali melakukan
regresi dengan menempatkan variabel hasil trasnformasi yakni LN_Res1_Kuadrat
sebagai variabel dependen sedangkan pada bagian independent variables isikan
dengan variabel transformasi yakni logaritma dari masing-masing variabel bebas.
*** Pada output Coefficient, perhatikan
nilai t hitung. Apabila nilai t hitung (nilai mutlaknya) lebih kecil daripada t
tabel (Alpha; N-2), maka kita menerima hipotesis nol yang menyatakan bahwa
tidak terjadi heterosekedas, dan sebaliknya. Hal ini bisa juga kita lihat dari
Sig. yakni bila Sig. lebih besar daripada Alpha (0,05) maka kita juga menerima
hipotesis nol, dan sebaliknya.
Berikut ini saya
berikan contoh datanya. Kalau sobat tertarik mencoba, silahkan download datanya
disini.
Variabel bebas yang
saya pakai adalah jumlah tenaga kerja (orang), biaya mesin (juta rupiah), dan
biaya bahan baku (juta rupiah). Sedangkan variabel terikatnya/dependen adalah
produksi.
Berikut saya lampirkan
snapshot output masing-masing poin (1 s/d 5), silahkan coba..
POIN 1-2
POIN 3
POIN 4
POIN 5
Bandingkan nilai t
hitung dengan nilai t tabel (alpha;N-2) >>> t tabel (0,05;50-2). Pada microsoft excel,
untuk mencari nilai t tabel tinggal ketikkan =TINV(probability;degree of freedom) >>> =TINV(0,05;48) dan hasilnya 2,010635. Ternyata hanya variabel ln_biaya_BB yang t hitungnya lebih kecil
daripada t tabel yakni 0,252 < 2,01 (terima hipotesis nol) sedangkan dua
variabel bebas lainnya malah menolak hipotesis nol.
Dari nilai Sig. juga
sejalan dimana hanya variabel ln_biaya_BB yang nilai Sig. lebih besar daripada
Alpha 0,05 (hipotesis nol diterima) sedangkan pada dua variabel lainnya, tolak
hipotesis nol. Jadi, bisa disimpulkan kalau kita tersangkut pada masalah
terjadinya heterosekedas.
Sebagai pembanding saja,
jika sobat mau mempraktekkan uji grafik ( untuk ini, sudah pernah diposting
sebelumnya), maka hasilnya sebagai berikut:
Data tidak menyebar secara acak
(random), ada yang justru mengumpul. Hal ini
mengindikasikan terjadinya masalah heterosekedas.
Mungkin ada yang tertarik membandingkan hasilnya dengan uji non
parametrik (Korelasi Spearman) sekalian coba-coba lagi hehehe.. Ini hasilnya:
Lihat saja nilai
Signikansi Spearman. Kita berharap nilai Sig tidak signifikan (Sig. lebih besar
dari 0,05). Ternyata tidak semua variabel yang memenuhi harapan karena ternyata
variabel Biaya_Mesin signifikan (Sig. 0,001 < 0,05). Simpulannya tetap sama,
kita terkena masalah heterokedastisitas..
Oke deh, gitu aja dulu
ya sharingnya,, hehehe... Hoammmh, dah ngantuk juga nih hehehe.. Jaga kesehatan
juga butuh lhoo, hehehe,, sobat semua juga tetep jaga kesehatannya ya.. Salam
sukses, salam hangat terdahsyat dari saya... :-)
Makasih banget nih tutorialnya lengkap banget, dari tadi aku browsing2 gak nemu yg lengkap. punya mu lengkap banget, thanks ya... oh ya kalau untuk perbaikan heterokedastis itu gimana ya?
BalasHapusSama-sama mas. Terimakasih buat kunjungannya.
BalasHapusJadi cara mengatasi data, pertama lihat struktur datanya dulu.
Untuk data cross-section biasanya menerapkan transformasi data. Untuk data time-series, biasanya memanfaatkan model ARCH/GARCH sedangkan untuk data panel dengan memanfaatkan cross section weight atau SUR jika fixed effect model terpilih dan Generalized Least Square (GLS) jika random effect model terpilih.
Semoga bermanfaat. Sukses :)
kak saya ingin bertanya.
BalasHapus1. Hasil uji asumsi klasik saya menunjukkan ada heteroskedastisitas dengan uji Gleyser. Setelah saya coba menggunakan rho spearman dan logaritma natural-nya uji park, ternyata hasilnya berbeda, tidak lagi menunjukkan heteros. Bolehkah saya menggunakan perubahan uji tersebut karena hasilnya berbeda? Apakah wajar hasilnya berbeda seperti itu?
2. Setelah lulus uji heteros tersebut, manakah yang diregresikan? apakah data awal sebelum menggunakan Ln atau angka yg sudah menjadi Ln?
mohon bimbingannya kak. terima kasih.
Pak saya ingin tanya: pada saat uji normalitas saya mentransform data ke LN untuk lolos uji normalitas. apakah pada saat uji heteros ini saya harus menggunakan data yg sudah diLN atau boleh menggunakan data yg belum diLN? karena untuk data yg sdh diLN terjadi heteros..
BalasHapusthx before
Maaf untuk yang ini bagaimana ya yg benar?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusVideo Uji Reliabilitas Cronbach Alpha Menggunakan EVIEWS
BalasHapushttps://www.youtube.com/watch?v=YiMBKcvzkE4
WA 085227746673
Analisis Data EVIEWS, LISREL, SPSS, AMOS, DLL
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAslmkum pak. Saya ingin btanya:
BalasHapusHasil uji panel saya terkena hetero dgn uji park dan gleyser.
Saya atasi dgn cross section weight, jadi hasil yg utk diregresikan utk dibahas dan dibikin model yg mana kak? Apakah yg hasil regresi awal atau stelah hasil stelah di cross section weigh kan? Mohon bantuannya kak.
Aslmkum kak. Saya ingin btanya:
BalasHapusHasil uji panel saya terkena hetero dgn uji park dan gleyser.
Saya atasi dgn cross section weight, jadi hasil yg utk diregresikan utk dibahas dan dibikin model yg mana kak? Apakah yg hasil regresi awal atau stelah hasil stelah di cross section weigh kan? Mohon bantuannya kak.